TIPS MEMILIH DAGING AYAM KAMPUNG ASLI

Daging ayam kampung merupakan jenis daging yang banyak diminati oleh masyarakat, selain tekstur dagingnya yang lebih enak dari ayam broiler, gizi ayam kampong juga lebih bagus daripada ayam broiler. Namun dengan seiring bertambahnya peminat ayam kampong di pasaran, ketersediaan ayam kampong di pasaran belum mampu memenuhi kebutuhan konsumen, ini mengakibatkan banyak oknum penjual yang menjual daging bukan asli daging ayam kampong, melainkan daging ayam kampong silang

Ayam segar seperti ayam buras, ayam negeri dan ayam jantan banyak dijual di pasar. Bagaimana mengenali ayam kampung asli dan cara memilihnya?

Ayam segar dijual dalam bentuk karkas atau ayam hidup. Umumnya ayam kampung dijual dalam keadaan hidup di pasar tradisional atau karkas. Ayam kampung ini seringkali ditukar dengan ayam jantan oleh penjual. Atau ayam hasil silangan yang tidak asli kampung.

Cara paling mudah untuk mengenali ayam kampung benar-benar asli tidak terlalu sulit. Pertama, bentuk badannya ramping memanjang, dengan ukuran paha lebih panjang tanpa lapisan lemak. Kedua, perhatikan kaki atau cakar ayam, ayam kampung asli umumnya cakarnya tidak berwarna putih tetapi kuning atau kehitaman. Dibandingkan dengan ayam jantan, ayam kampung asli lebih besar ukurannya. Yang terakhir, harganya paling mahal berkisar Rp. 50.000 - Rp.60.000 per ekor. Yang paling mudah untuk mendapatkan yang asli, bukan silangan adalah dengan membeli ayam kampung hidup dan meminta penjual menyembelih dan memotongnya.

jika anda merasa ragu dengan daging ayam kampung dipasaran, untuk mendapatkan daging ayam kampung asli yang segar, higienis dan halal, bisa kunjung PITIK JOWO yang menyediakan daging ayam kampung, pitik jowo juga menyediakan bentuk kerja sama jika anda ingin berbisnis ayam kampung. informasi dan pemesanan dan pembelian klik link dibawah ini.

UNTUK MENDAPATKAN DAGING AYAM KAMPUNG UNGGULAN YANG HIGIENIS, SEHAT DAN HALAL

>>>KLIK DISINI<<<